Kakao atau tanaman Coklat (Theobroma cacao) merupakan tumbuhan tahunan berbentuk pohon yang dapat mencapai ketinggian 10 m. Meskipun demikian, dalam budi daya tanaman ini tingginya dibuat tidak lebih dari 5 m, tetapi dengan tajuk menyamping yang meluas. Hal ini dilakukan untuk memperbanyak cabang produktif.

Bunga kakao tumbuh langsung dari batang. Bunga sempurna berukuran kecil (diameter maksimum 3 cm), tunggal, tetapi tampak terangkai karena sering sejumlah bunga muncul dari satu titik tunas. Penyerbukan bunga dilakukan oleh serangga yang biasanya terjadi pada malam hari. Bunga siap diserbuki dalam jangka waktu beberapa hari. Kakao secara umum adalah tumbuhan menyerbuk silang dan memiliki sistem inkompatibilitas sendiri. Walaupun demikian, beberapa varietas kakao mampu melakukan penyerbukan sendiri dan menghasilkan jenis komoditas dengan nilai jual yang lebih tinggi.

Buah kakao tumbuh dari bunga yang diserbuki. Ukuran buah jauh lebih besar dari bunganya dan berbentuk bulat hingga memanjang. Buah terdiri dari 5 daun buah, memiliki ruang, dan di dalamnya terdapat biji. Warna buahnya berubah-ubah; sewaktu muda berwarna hijau hingga ungu dan ketika sudah masak kulit luar buah biasanya berwarna kuning. Biji terangkai pada plasenta yang tumbuh dari pangkal buah, di bagian dalam. Biji dilindungi oleh salut biji lunak berwarna putih. Biji mengandung lemak dengan kadar yang cukup tinggi.

Kakao memiliki beberapa manfaat yakni menurunkan tekanan darah, mencegah penyakit jantung, menambah stamina, mencegah pikun, memelihara fungsi otak, memperbaiki suasana hati, mencegah kanker dan mengendalikan gejala asma.

 

Nama Ilmiah: Theobroma cacao

Sumber: wikipedia.com dan sumber lainnya

Penulis: Lintang Restina